Powered By Blogger

Kamis, 23 Desember 2010

MANUSIA DAN PANDANGAN HIDUP

MANUSIA DAN PANDANGAN HIDUP

  1. PENGERTIAN PANDANGAN HIDUP
Setiap manusia memiliki pandangan hidup yang bersifat kodrati, karena sangat menentukan masa depan seseorang. Pandangan hidup sendiri memiliki arti pendapat atau pertimbangan yang dijadikan pegangan, pedoman, arahan, dan petunjuk hidup didunia yang merupakan hasil pemikiran manusia berdasarkan pengalaman sejarahnya.
Oleh karena peranannya yang mata penting, pandangan hidup membutuhkan proses yang panjang hingga pemikiran itu dapat diuji kebenarannya.
Pandangan hidup berdasarkan asalnya:
a.       pandangan hidup yang berasal dari agama yang mutlak kebenarannya.
b.      Pandangan hidup yang berupa ideology yang disesuaikan dengan kebudayaan dan norma yang terdapat pada Negara tersebut.
c.       Pandangan hidup hasil renungan yang relative kebenarannya.
Pandangan hidup terdiri dari unsure cita-cita, kebajikan, usaha, keyakinan/kepercayaan,. Kempatnya merupakanunsur yang tak terpisahkan. Cita-cita adalah apa yang diinginkan yang mungkin dapat tercapai dengan usaha/perjuangan. Tujuannya adalah kebajikan, yaitu hal baik yang membuat manusia makmur, bahagia, damai, tentram. Usaha/perjuangan adalah kerja keras yang dilandasi keyakinan. Keyakinan/kepercayaan diukur dengan akal, jasmani, dan kepercayaan kepada Tuhan.
  1. CITA-CITA
Menurut kamus umum bahasa Indonesia, cita-cita merupakan keinginan, harapan, tujuan yang selalu ada dalam pikiran. Merupakan apa yang ingin diperoleh seseorang pada masa mendatang. Umumnya cita-cita berupa garis linear yang makin lama makin tinggi tingkatannya.
Apabila cita-cita itu tidak mungkinatau belum terpenuhi maka disebut angan-angan. Dalam hal ini persyaratan dan kemampuan tidak atau belum terpenuhi, sehingga usaha untuk mewujudkan cita-cita itu tidak mungkindilakukan.
Dapatkah seseorangmencapai apa yang dicita-citakan, hal itu tergantung dari 3 faktor. Pertama, manusia yang memiliki cita-cita itu sendiri; kedua, kondisi yang dialami dalam mencapai cita-cita; ketiga, seberapa tinggikah cita-citanya.
  1. KEBAJIKAN
Kebajikan adalah perbuatan yang mendatangkan kebaikan, pada hakikatnya sama dengan perbutan moral yang sesuai dengan norma agama dan etika.
Manusia berbuat baikkarena menuut kodratnya manusia itu baik, makhluk bermoral.
Factor-faktor yang menentukan tingkah laku seseorang ada 3 hal. Pertama, factor pembawaan (herditas) yang telah ditntukan sejak seseorang masih dalam kandungan. Pembawaan merupakan hal yang diturunkan atau dipusakai oleh orang tua.
Factor kedua adalah lingkungan (environment). Lingkungan yang membentuk seseorang merupakan alam kedua setelah alam kandungan.
Factor ketiga adalah pengalaman yang berkesan, baik itu pengalamanpahit maupunpengalaman yang bersifat positif.
  1. USAHA ATAU PERJUANGAN.
Usaha atau perjuangan adalah kerja keras yangdilakukan oleh seseorang demi mencapai apa yang dicita-citakannya.
  1. KEYAKINAN
Keyakinan atau kepecayaan merupakan suatu hal yang menjadi pandangan hidup baik itu yang berasal dri pemikian akal maupu yang berasal dari ajaran Tuhan. Menurut Harun Nasution ada 3 Aliran filsafat, yaitu aliran naturalisme, intelektualisme, dan aliran gabungan yang merupakan campuran dari aliran alam (tuhan) dan akal.
  1. LANGKAH-LANGKAH BERPANDANGAN HIDUP YANG BAIK
Manusia pasti memiliki pandangan hidup, bagaimanapun bentuknya. Dengan memiliki pandangan hidup yang baik, maka seseorang pun dapat menempuhjalan yang baik pula dalam merealisasikan cita-citanya.
Langkah-langkahnya dengan:
1.      mengenal
2.      mengerti
3.      menghayati
4.      meyakini
5.      mengabdi
6.      mengamankan


Tidak ada komentar:

Posting Komentar